Jarak terjauh dari barat ke timur adalah 2 km dan dari utara ke selatan 2,2 km. Kelurahan Gedawang terdiri dari 10 Rukun Warga (RW) dan 58 Rukun Tetangga (RT).
Adapun batas-batas administratif adalah sebagai berikut:
Sebelah Utara : Kelurahan Padangsari
Sebelah Timur : Kelurahan Jabungan
Sebelah Selatan : Kelurahan
Pudak Payung
Sebelah Barat : Kelurahan Banyumanik dan Kelurahan Padangsari
Orbitasi atau jarak dari pusat
pemerintahan yaitu :
Jarak dari pusat pemerintahan
Kecamatan : ± 5 km
Jarak dari pusat pemerintahan Kota : ± 17 km
Jarak dari pusat pemerintahan
Provinsi : ± 15 km
Jarak dari pusat pemerintahan Negara
:
± 500 km
Lokasi ini sangat strategis
karena terletak sekitar 1 km dari Jl. Perintis Kemerdekaan yang merupakan jalan raya utama antar kota – antar
propinsi penghubung kota Semarang dengan kota-kota dan
kabupaten-kabupaten
di Jawa Tengah yang terletak di sebelah selatan kota Semarang.
Nasabah
pada Bank Sampah Sempulur Asri yang berlokasi di wilayah RW 05 mayoritas penduduk
asli Kelurahan Gedawang dengan latar belakang pendidikan dan tingkat ekonomi
yang bervariasi.
Keberadaan Bank Sampah di RW 05 sebenarnya sudah ada sejak tahun
2014 namun masih terbatas dan dikelola pada tingkatan RT. Pengelolaannya juga
masih sangat sederhana dan belum profesional. Masing-masing rumah tangga
mengumpulkan sampah pada waktu yang telah disepakati kemudian mengundang
pengepul untuk membelinya. Uang yang diperoleh semuanya dimasukkan ke kas PKK
dengan tanpa membedakan antara yang membawa sampah sedikit dan banyak, bahkan
dengan yang tidak membawa sampah sama sekali.
Namun seiring perjalanan waktu
kegiatan tersebut tidak lagi berjalan karena tidak adanya perbedaan perlakuan
atau penghargaan antara yang aktif dengan yang tidak. Di sisi lain pada tahun
2015 didirikan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) di tingkat RW 05 Kelurahan
Gedawang dengan nama SEMPULUR. Mengingat akan pentingnya keberadaan bank
sampah, baik dari sisi lingkungan maupun sisi ekonomi maka KSM Sempulur
berinisiatif mendirikan bank sampah sebagai salah satu bidang kegiatannya.
Keberadaan
bank sampah di wilayah RW 05 dianggap penting me-ngingat banyaknya perumahan
yang baru didirikan sehingga konsekuensinya adalah semakin banyak jumlah
penduduk yang menetap dan semakin banyak pula timbulan sampah yang dihasilkan. Apabila tidak ditangani secara serius dan berkelanjutan tentu saja
akan dapat menimbulkan dampak negatif di kemudian hari.
Setelah melalui proses
studi banding dan pencarian informasi dari berbagai pihak maka pada bulan
November tahun 2016 didirikan bank Sampah dan diberi nama SEMPULUR ASRI dengan
sekretariat di Jl. Tejosari Raya RT 05 RW 05. Kegiatan menabung di bank sampah
Sempulur Asri dengan melalui pencatatan baru dilakukan efektif mulai bulan
Februari 2017.
Kata “SEMPULUR” sendiri menginduk pada nama KSM yang sudah
berdiri dan berasal dari bahasa Jawa yang artinya langgeng, lestari, atau terus
menerus. Dengan nama ini diharapkan keberadaan bank sampah yang terbentuk dapat
langgeng, begitu pula dengan hasil yang diperoleh secara ekonomi dapat
senantiasa memberikan kemanfaatan bagi warga RW 05 Gedawang. Diharapkan juga
adanya bank sampah ini dapat menjadikan lingkungan lebih asri karena sampah
telah dikelola dengan baik.
EmoticonEmoticon